RESUME BERPIKIR KOMPUTASI

 STRUKTUR DATA

Struktur data adalah cara menyimpan, mengambil, dan menyusun data. Struktur data memungkinkan data yang ada di komputer lebih mudah diakses dan diperbarui.

Fondasi setiap program komputer adalah data dan algoritma. Dengan algoritma, program komputer bisa menggunakan data secara efektif. Sementara struktur data ibarat kontainer yang menyimpan banyak data dengan layout tertentu. Tiap jenis struktur data memiliki layout masing-masing.

Dikarenakan memori komputer terbatas, layout (tata letak) data harus diatur dengan baik. Oleh sebab itu, penyimpanan data membutuhkan “formasi” khusus agar data lebih rapi dan tidak menghabiskan banyak memori.

Berikut analogi yang lebih sederhana untuk struktur data.

Swalayan memiliki rak dan tata letak tertentu untuk menempatkan barang-barang. Mereka meletakkan minuman, makanan ringan, roti, sabun, dan keperluan rumah tangga lain sesuai jenis dan kategori barangnya. Ketika pelanggan mencari minuman, ia bisa langsung pergi ke rak khusus minuman dan tidak perlu berkeliling ke seluruh swalayan.

Jenis Struktur Data Linear 

Jenis struktur data linear dibagi dalam dua jenis, yaitu struktur data statis dan dinamis.

#1 Array (Statis)

Array memiliki item/tipe yang sama. Kumpulan elemen dalam array memiliki jarak yang saling berdekatan. Dengan arrayanalyst bisa mencari data acak cukup dengan menggunakan indeks.

Arrays terdiri dari dua jenis, yaitu one-dimensional array dan multi-dimensional array.

#2 Stack (Dinamis)

Stack adalah struktur data yang berfungsi menghapus atau menyisipkan item baru di bagian atas tumpukan (stacks).

Bayangkan stack adalah tumpukan buku. Ketika seseorang ingin mengambil buku yang berada di tumpukan tengah, orang itu harus mengambil buku yang di atasnya terlebih dahulu.

Stack menggunakan konsep LIFO (last in first out). Artinya, item terakhir yang ditambahkan dalam tumpukan adalah item pertama yang nantinya akan keluar dari tumpukan.

#3 Queue (Dinamis)

Queue adalah tipe data linear di mana analyst hanya bisa menyisipkan atau menambahkan elemen di bagian paling belakang. Sementara untuk menghapus elemen hanya bisa dilakukan di bagian paling depan.

Sederhananya, queue sama seperti antrean di kasir swalayan. Orang yang berada paling depan akan dilayani pertama. Sebaliknya, orang yang berada di antrean paling belakang dilayani terakhir.

Queue menggunakan konsep FIFO (first in first out). Elemen yang bisa dihapus hanyalah elemen yang berada di bagian terdepan. 

STRUKTUR DATA TREE

Struktur data adalahDalam ilmu komputer, sebuah Pohon adalah suatu struktur data yang digunakan secara luas yang menyerupai struktur pohon dengan sejumlah simpul yang terhubung.

GRAPH

graph adalah Graph adalah jenis struktur data umum yang susunan datanya tidak berdekatan satu sama lain (non-linier). Graph terdiri dari kumpulan simpul berhingga untuk menyimpan data dan antara dua buah simpul terdapat hubungan saling keterkaitan.

ALGORITMA

Sederhananya, algoritma adalah suatu langkah atau metode yang telah direncanakan secara matang agar berurutan dan tersusun rapi, serta sering digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah dengan  memberikan petunjuk tindakan.

Karakteristik Algoritma

Agar suatu instruksi dapat menjadi suatu algoritma, instruksi tersebut harus mempunyai beberapa ciri-ciri. 

Pertama, apabila algoritma memerlukan input, maka algoritma yang ada harus didefinisikan secara jelas. Selanjutnya algoritma yang ada jelas dan tidak ambigu, setiap proses, langkah dan instruksi yang ada harus jelas dalam segala hal. Terakhir, tentu algoritma mempunyai tujuan yang ingin dicapai.

Jenis-jenis Algoritma

Algoritma sendiri dibagi ke dalam beberapa jenis. Yuk, kita lihat jenis-jenis algoritma yang kami lansir dari Nesaba Media. 

1. Algoritma Rekursif

Algoritma rekursif adalah jenis algoritma yang akan melakukan perulangan sendiri hingga masalahnya terpecahkan. Selain itu, algoritma akan memanggil dirinya sendiri berulang kali hingga masalahnya terpecahkan.

2. Algoritma Divide and Conquer

Algoritma Divide and Conquer merupakan salah satu jenis algoritma yang membagi suatu masalah menjadi beberapa bagian. Langkah-langkah algoritma membagi dan menaklukkan antara lain membagi masalah menjadi bagian-bagian yang sama dan kemudian mencari  solusi utama setelah diperoleh solusi untuk sub-bagiannya.

3. Algoritma Dynamic Programming

Algoritma pemrograman dinamis (Algoritma dynamic programming) merupakan algoritma yang bekerja dengan cara mencari solusi dari setiap bagian terkecil dari suatu permasalahan, hasilnya  akan disimpan untuk menyelesaikan permasalahan baru di masa yang akan datang.

4. Algoritma Greedy

Algoritma greedy merupakan algoritma yang digunakan untuk mencari permasalahan optimasi. Cara kerja algoritma  ini adalah mencari solusi optimal  lokal apapun konsekuensi yang  diterimanya, sehingga dapat ditemukan solusi optimal  global.

5. Algoritma Brute Force

Algoritma brute force ini merupakan jenis algoritma dengan konsep yang paling sederhana. Algoritma ini menggunakan iterasi dari setiap solusi yang ditemukan untuk menemukan solusi yang paling sesuai dengan permasalahan yang ada.

Yaps, itulah beberapa hal menarik tentang algoritma mulai dari pengertian, ciri-ciri, hingga jenis-jenisnya. Bagi kamu yang sangat tertarik dengan perkembangan algoritma, kamu bisa mempelajari lebih mendalam dengan menjadi mahasiswa Teknik Informatika di Universitas Bakrie

EKSPRESI LOGIKA

Ekspresi logis dalam ilmu komputer adalah pernyataan yang bisa benar atau salah. Ini digunakan untuk mengajukan pertanyaan pada program komputer dan menjadi dasar komputasi

Ekspresi Logis dan Operator

Ekspresi logis adalah pernyataan yang bisa bernilai benar atau salah . Misalnya,𝐴<𝐵adalah ekspresi logis. Itu bisa benar atau salah tergantung pada nilainyaaDanbdiberikan. Perhatikan bahwa ini berbeda dari ekspresi matematika , yang menunjukkan pernyataan kebenaran. Pada contoh sebelumnya, ekspresi matematika𝐴<𝐵maksudnyaakurang darib, dan nilaiaDanbDi mana𝐴𝐵tidak diizinkan. Ekspresi logika membentuk dasar komputasi. Dalam buku ini semua pernyataan dianggap logis dan bukan matematis, kecuali dinyatakan lain.

Dalam Python, ekspresi logis yang benar akan menghitung nilainyaTrue. Ekspresi yang salah akan menghitung nilainyaFalse. Ini adalah tipe data baru yang dikenal sebagaiboolean, yang memiliki nilai bawaanTrueDanFalse. Dalam buku ini, “True” setara dengan 1, dan “False” setara dengan 0. Ekspresi logika digunakan untuk mengajukan pertanyaan ke Python. Misalnya, "3<4” setara dengan, “Apakah 3 kurang dari 4?” Karena pernyataan ini benar, Python akan menghitungnya sebagai 1; Namun, jika kita menulis3>4, ini salah, dan Python akan menghitungnya sebagai 0.

Operator perbandingan membandingkan nilai dua angka, yang digunakan untuk membuat ekspresi logika. Python menyimpan simbolnya>,>=,<,<=,!=,==, untuk menunjukkan masing-masing “lebih besar dari”, “lebih besar dari atau sama dengan”, “kurang dari”, “kurang dari atau sama dengan”, “tidak sama”, dan “sama dengan”; lihat dan Tabel 1.1 . Mari kita mulai dengan sebuah contoh,A=4,B=2:


OPERASI LOGIKA

Operasi logika yang dimaksudkan adalah sebuah sebuah kombinasi variabel biner yang berupa masukan dan keluaran dari sebuah sistem rangkaian digital.

Di artikel ini tidak hanya dibagikan mengenai dasar operasi logika saja, How To Tekno juga akan berbagi operasi logika kombinasi yang juga penting untuk dipelajari.

Langsung saja yuk, simak penjelasan mengenai operasi logika dasar dan operasi kombinasi!

Dasar Operasi Logika

Ilustrasi belajar logika dasar. Foto: lilartsy/Pexels
Ilustrasi belajar logika dasar. Foto: lilartsy/Pexels

Dikutip dari Lab Sheet Teknik Digital: Gerbang Logika Dasar dan Gerbang Perluasan terbitan Universitas Negeri Yogyakarta, ada tiga operasi dasar gerbang logika:

1. Operasi Not atau Negation

Operasi NOT merupakan sebuah fungsi logika yang bisa membalik variabel biner, misalnya adalah jika kamu memberikan masukkan berupa 0 maka keluarannya adalah 1, begitu pula sebaliknya.

2. Operasi AND

Selanjutnya adalah operasi AND yang membutuhkan dua input dan satu output. Semua keluaran gerbang logika akan bernilai 1 jika semua masukkannya adalah 1, sementara itu jika dari kedua input terdapat masukkan bernilai 0, maka keluarannya menjadi 0.

Untuk rumus keluaran dan masukkan operasi AND dalam logika dasar adalah:

Q = A . B

Agar lebih jelas, simak tabel kebenaran di bawah ini:

  • 0 . 0 = 0

  • 0 . 1 = 0

  • 1 . 0 = 0

  • 1 . 1 = 1

2. Operasi OR

Kebalikan dari operasi AND, operasi OR adalah dasar operasi logika dengan keluaran yang semuanya menghasilkan nilai 1 kecuali jika input-nya semuanya adalah 0. Hal tersebut karena rumus OR menggunakan operasi plus,

ADVERTISEMENT

Q = A + B

Kamu bisa melihat tabel kebenarannya di bawah ini untuk lebih jelasnya:

  • 0 + 0 = 0

  • 0 + 1 = 1

  • 1 + 0 = 1

  • 1 + 1 = 1

Kombinasi Dasar Operasi Logika

Ilustrasi belajar logika dasar. Foto: PhotoMIX Company/Pexels
Ilustrasi belajar logika dasar. Foto: PhotoMIX Company/Pexels

Selanjutnya, tiga dasar operasi logika di atas bisa dikombinasikan dan akan menghasilkan tiga operasi logika yang baru, berikut penjelasannya:

1. Operasi NAND

Operasi kombinasi pertama adalah operasi NAND yang merupakan kombinasi dari AND dan NOT. Operasi NAND memiliki dua atau lebih masukkan dan satu keluaran.

Variabel keluaran dari NAND akan berlogika 0 jika semua masukkannya berlogika 1, jika kondisinya tidak seperti itu, maka keluarannya akan berlogika 1.

2. Operasi NOR

Operasi NOR bisa disebut juga dengan kebalikan dari operasi NAND. Hal ini karena hasil keluaran dari operasi NOR akan bernilai 1 jika semua masukkannya bernilai 0. Namun, jika tidak seperti kondisi tersebut, maka keluarannya akan bernilai 0.


Operasi NOR ini adalah kombinasi dari operasi OR dan NOT dengan dua masukkan dan satu keluaran.

3. Operasi Exclusive OR

Operasi logika yang terakhir adalah Exclusive OR yang memiliki dua masukkan dan satu keluaran. Jika masukkannya memiliki nilai yang sama maka keluarannya adalah 0, namun jika masukkannya bernilai berbeda, maka masukkannya adalah 1.

Itulah penjelasan mengenai dasar operasi logika dan operasi logika kombinasi. Selamat belajar!

(NSF)


Flowchart

 flowchart is a type of diagram that represents a workflow or process. A flowchart can also be defined as a diagrammatic representation of an algorithm, a step-by-step approach to solving a task.

A simple flowchart representing a process for dealing with a non-functioning lamp.

The flowchart shows the steps as boxes of various kinds, and their order by connecting the boxes with arrows. This diagrammatic representation illustrates a solution model to a given problem. Flowcharts are used in analyzing, designing, documenting or managing a process or program in various fields.[1]

JENIS JENIS FLOWCHART

Jenis Flowchart

Diagram alir ini terbagi dalam 5 jenis yang memiliki karakteristik penggunaannya sendiri. Berikut jenis-jenis flowchart yang kamu harus tahu:

 

Flowchart Dokumen

Diagram alir ini dibuat memang untuk pendokumentasian yang berisi prosedur administratif dan semacamnya. Sehingga alirannya menunjukkan arus bagaimana laporan diproses dan disimpan.

 

Flowchart Sistem

Jenis diagram ini memberikan gambaran paling besar suatu proyek yang dikerjakan. Sehingga bisa terlihat semua detail alur setiap prosesnya.

 

Flowchart Skematik

Diagram ini mirip flowchart sistem namun lebih mendetail lagi atau lebih kompleks. Sehingga tidak hanya simbol tapi juga ada tambahan gambar penunjang agar lebih mudah dipahami.

 

Flowchart Proses

Flowchart jenis ini dipakai untuk menggambarkan urutan langkah yang dibutuhkan agar proses dapat berjalan. Diagram ini relatif paling mudah dipahami.

 

Flowchart Program

Diagram ini terdiri dari 2 diagram yaitu program logic dan detailed program. Alhasil flowchart ini sangat detail.


Simbol Flowchart

Flowchart dibuat menggunakan simbol-simbol standar yang memiliki artinya masing-masing. Berikut tabel berisi simbol flowchart yang umum digunakan:

 

simbol flowchart

 

Jadi penting sekali untuk memahami dan hafal dengan simbol flowchart  bagi kamu yang ingin berkarir di pengembangan teknologi. Sebab akan sering menggunakan simbol flowchart untuk membuat berbagai macam skema.

 

Selain simbol flowchart tersebut masih ada lainnya lagi yang juga memiliki arti berbeda-beda. Mungkin kamu akan menemukannya saat menggeluti bidang pekerjaan lebih mendalam.

 

Contoh Flowchart

Setelah mengetahui fungsi dan simbolnya, kini saatnya kamu melihat contoh flowchart agar lebih memahami. Perlu diketahui, bentuk diagram flowchart bisa berbeda sesuai dengan kebutuhan bidang pekerjaan. 

 

Berikut contoh flowchart sederhana dalam menggunakan komputer:

 

Baca Juga: 15 Dashcam Mobil Terbaik Biar Berkendara Lebih Aman

 

Demikian penjelasan tentang flowchart yang akan membantumu dalam melakukan pekerjaan. Semoga dengan ada contoh flowchart bisa lebih memahaminya ya!

 

Pastikan kamu juga terus mengisi pulsa di MyTelkomsel dan berburu berbagai promo Telkomsel menarik di dalamnya. Selain itu masih ada Telkomsel Poin yang bisa kamu tukar dengan berbagai reward.

 

Nikmati terus berbagai layanan Telkomsel dan jaringan internetnya yang terkuat. Nggak perlu khawatir karena sinyal Telkomsel kuat hingga di pedalaman lho!


Komentar

Postingan populer dari blog ini